Jakarta, CNNHOKI138 Indonesia — Polres Ciamis membantah anggapan bahwa tersangka kasus pembunuhan di sertai mutilasi memiliki utang ratusan juta rupiah utang pinjol.
Kasat Resrkrim Polres Ciamis AKP Joko Prihatin memastikan hal tersebut usai memeriksa sejumlah saksi. Dia menyebut utang berasal dari bank dan perorangan.
“Bukan utang pinjol, hutang ke bank dan perorangan,” kata joko, saat di hubungi.
Sejauh ini polisi menduga pelaku melakukan pembunuhan di sertai mutilasi karena depresi dan cekcok dengan korban.
Namun belum bisa di pastikan apakah ratusan juta itu menjadi faktornya atau tidak. Polisi masih melakukan pendalaman.
Joko mengatakan saat ini tersangka akan di lakukan pemeriksaan kejiwaan nya pelaku.
“(Hari ini) Di periksa dari kejiwaan,” katanya.
Seorang warga di Desa Cisontrol,Ciamis, Jawa Barat yakni Tarsum membunuh istrinya sekaligus mutalasi. Kini sudah di tahan oleh pihak kepolisian.
Pembunuhan yang di lakukan oleh Tarsum terjadi pada jumat (3/5) pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Ketua RT setempat lantas melapor ke polsek terdekat usai mengetahui hal tersebut.
“Pelaku di duga depresi ada dugaan seperti itu, tapi masih perlu di konfirmasi oleh dokter jiwa,” kata kapolres Ciamis AKBP Akmal saat di konfirmasi,” jumat (3/5).